Al Birru, Minimarket yang Siap Penuhi Kebutuhan Warga di Lingkungan UMPP

Impian warga Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP) untuk memiliki toko berbentuk minimarket telah terwujud, setelah melalui proses yang panjang untuk merealisasikan adanya wadah usaha yang mampu memenuhi kebutuhan harian mahasiswa, karyawan dan dosen di Lingkungan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP), akhirnya pada hari Senin, tanggal 18 Nopember 2019, TokoKu Al Birru diresmikan dan dibuka untuk umum.

Bertempat di Komplek Kampus 2 Fakultas Ilmu Kesehatan (Jl. Raya Ambokembang No 8 Kedungwuni
Kab. Pekalongan) Peresmian dan pembukaan  dilakukan secara sederhana dengan suasana yang sangat khidmat, Wakil Rektor II UMPP, Ibu Sobrotul Imtikhanah, SE. M.Si selaku penanggung jawab dalam struktur pengelolaan Tokoku mewakili Rektor UMPP memberikan sambutan hangat atas dibukanya Tokoku AL Birru yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari warga UMPP pada khususnya, selanjutnya pengguntingan pita tanda dibukanya Tokoku dilakukan oleh Wakil Rektor II UMPP, didampingi oleh Wakil Rektor I,  Mokhamad Arifin, S.Kp, M.Kep dan Wakil Rektor III Aslam Fatkhudin, S.Kom., M.Kom, beserta ketua TokoKu Risdiani, M.Si, disaksikan seluruh hadirin yang memadati teras Tokoku, acara dilanjutkan dengan doa yang dibacakan dengan khidmat oleh Bapak Ustadz Gigih Setianto, M.Pd.I.

Pada waktu sebelumnya, sesuai arahan Rektor Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP), Dr. Nur Izzah, S.Kp. M.Kes., dengan SK Rektor nomor 795/TP.01/RK/X/2019 tentang pendirian dan pengelola Tokoku UMPP, menyebutkan bahwa pendirian dan pengelolaan Tokoku Al Birru ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi ekonomi dan kewirausahaan dilingkungan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP).

Semoga Tokoku mampu memenuhi segala kebutuhan warga di Lingkungan kampus UMPP, berjalan dan berkembanng sesuai dengan namanya Al Birru yakni segala hal yang Allah Azza wa Jalla cintai dan ridhai, berupa perbuatan-perbuatan yang zhâhir maupun batin, yang berhubungan dengan hak Allah Azza wa Jalla atau hak sesama manusia. Amiin amiin ya Rabbal Alamin

 

Foto Sumber Ustadz Gigih Setianto, M.Pd.I. )

Kutipan Al-Quran :

Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh. (QS. Fussilat: 44).

Berita Lain